Keutamaan Shalawat Kepada Rasulullah saw

Shalawat kepada Rasulullah saw memiliki banyak keutamaan. adapun hadis-hadis yang menjelaskan keutamaan shalawat sebagai berikut, seperti yang saya kutip dari kitab Riyadusshalihin Imam Nawawi, pada bab fadl al-shalah ‘ala Rasulillah saw.

– باب فضل الصَّلاة عَلَى رَسُول الله صلى الله عليه وسلم

قَالَ الله تَعَالَى: ﴿إِنَّ اللَّهَ وَمَلائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيماً﴾ [الأحزاب: ٥٦] .

١/١٣٩٧- وعنْ عبد اللَّه بن عمرو بن العاص، رضي اللَّه عنْهُمَا أنَّهُ سمِع رسُول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم يقُولُ: مَنْ صلَّى عليَّ صلاَةً، صلَّى اللَّه علَيّهِ بِهَا عشْراً رواهُ مسلم.

“Abdullah bin Amru bin Ash meriwayatkan, ia mendengar Rasulullah saw bersabda,: “Barangsiapa shalawat kepadaku satu kali, maka Allah akan membalasnya dengan 10 kali shalawat”. (HR. Muslim)

٢/١٣٩٨- وعن ابن مسْعُودٍ رضي اللَّه عنْهُ أنَّ رسُول اللَّهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم قَالَ: أَوْلى النَّاسِ بِي يوْمَ الْقِيامةِ أَكْثَرُهُم عَليَّ صَلاَةً رواه الترمذي وقال: حديثٌ حسنٌ.

Abdullah bin Mas’ud meriwayatkan, Rasulullah saw bersabda,: “Orang yang paling utama disisiku pada hari kiamat adalah orang yang paling banyak membaca shalawat”. (HR. Tirmidzi)

٣/١٣٩٩- وعن أوس بن أوسٍ، رضي اللَّه عنْهُ قَالَ: قالَ رسولُ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم: إنَّ مِن أَفْضلِ أيَّامِكُمْ يَوْمَ الجُمُعةِ، فَأَكْثِرُوا عليَّ مِنَ الصلاةِ فِيهِ، فإنَّ صَلاتَكُمْ معْرُوضَةٌ علَيَّ فقالوا: يَا رسول اللَّه، وكَيْفَ تُعرضُ صلاتُنَا عليْكَ وقدْ أرَمْتَ؟، يقولُ: بَلِيتَ، قالَ:إنَّ اللَّه حَرم عَلَى الأرْضِ أجْساد الأنْبِياءِ. رواهُ أَبُو داود بإسنادٍ صحيحِ.

Dari Aus bin Aus, Rasulullah saw bersabda,: “Sesungguhnya hari yang paling utama adalah hari jum’at. Maka perbanyaklah bershalat padauk pada hari itu, karena shalat kalian disampaikan kepadaku.”. Sahabat lalu bertanya,: “Wahai Rasulullah, bagaimana shalawat kami disampaikan kepada anda, dan anda sudah tiada?”. Rasululah saw bersabda,: “Sesungguhnya Allah mengharamkan tanah (memakan) jasad para nabi”. (HR. Abu Dawud)

٤/١٤٠٠- وعنْ أَبي هُريْرةَ رضي اللَّه عنهُ قَالَ: قَالَ رسُولُ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم: رَغِم أنْفُ رجُلٍ ذُكِرْتُ عِنْدَهُ فَلَمْ يُصَلِّ علَيَّ رواهُ الترمذي وقالَ: حديثٌ حسنٌ.

Abu Hurairah meriwayatkan,: Rasulullah saw bersabda,: “Celakalah seseorang, diriku (namaku) disebut disisinya tapi ia tidak bershalawat untukku”. (HR. Tirmidzi)

٥/١٤٠١- وعنهُ رضي اللَّه عنْهُ قَالَ: قالَ رَسُولُ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم: لا تَجْعلُوا قَبْرِي عِيداً، وَصلُّوا عَلَيَّ، فَإنَّ صَلاتَكُمْ تَبْلُغُني حيْثُ كُنْتُمْ رواهُ أَبُو داود بإسنادٍ صحيح.

Abu Hurairah juga meriwayatkan, Rasulullah saw bersabda,: “janganlah kalian menjadikan kuburku sebagai ‘idan (tempat senang-senang), tapi bershalawatlah kepadaku, karena shalawat kalian sampai kepadaku dimanapun kalian berada”. (HR. Abu Dawud)

٦/١٤٠٢- وعنهُ أنَّ رسُولَ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم قَالَ: مَا مِنْ أَحَدٍ يُسلِّمُ علَيَّ إلاَّ ردَّ اللَّه علَيَّ رُوحي حَتَّى أرُدَّ عَليهِ السَّلامَ.

رواهُ أَبُو داود بإسنادٍ صحيحٍ.

Ia juga meriwayatkan, Rasulullah saw bersabda,: “Tidaklah seseorang bersalam (bershalawat dan salam) kepadaku niscaya Allah akan mengembalikan ruhku hingga aku membalas salamnya”. (HR. Abu Dawud)

٧/١٤٠٣- وعن علِيٍّ رضي اللَّه عنْهُ قَالَ: قَالَ رسُولُ اللَّهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم:  الْبخِيلُ مَنْ ذُكِرْتُ عِنْدَهُ، فَلَم يُصَلِّ علَيَّ. رواهُ الترمذي وقالَ: حديثٌ حسنٌ صحيحٌ.

Ali bin Abi Thalib meriwayatkan, Rasulullah saw bersabda,: “Orang bakhil adalah orang yang disebut namaku disisinya ia tidak bershalawat kepadaku”. (HR. Tirmidzi)

Hadis-hadis tersebut menjelaskan bahwa shalawat kepada Rasulullah saw memiliki banyak keutamaannya. Dan shalawat bisa dibaca kapan saja, dimana saja. Hanya saja, ada hadis yang secara khusus agar memperbanyak shalawat di hari jumat, sehingga bershalawat di hari ini terasa istimewa dan special dibanding dengan hari yang lain.

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.